Saturday, October 12, 2013

Happy Birthday Einar

Wajar ga sih, kalau bayi umur 1 tahun sangat depending banget sama Ibunya..? Ga mau sama siapa-siapa, bahkan (kadang-kadang) ga mau juga sama Bapaknya. Dia hanya mau didekati atau digendong sama Ibunya dan yang mengasuhnya. Bahkan kalau ada Ibunya, sama pengasuhnya pun dia ga mau.

Ini yang terjadi sama baby Einar Albarr Radiantara. Di usia setahun, dia masih depending banget sama saya, ibunya. Kalau ada Ibunya harus nempel, maunya digendong. Jadi suka bikin sensi, kalau badan lagi capeee banget.

Saya pernah menanyakan ini sama seorang Dokter Spesialis Anak. Jawabanya santai banget: "bagus dong dia mau sama Ibunya terus. Kalau ga mau, malah lebih pusing."

Benar-benar tidak menjawab pertanyaan. Boro-boro memberikan solusi. Anyway, memang ada benarnya sih jawaban sih Dokter. Bersyukur baby Einar masih dekat sama Ibunya yang lebih sering diluar saat dia bangun, untuk kerja.

Dan kemarin si ganteng ulang tahun yang pertama, tanpa lagi sakit apa-apa. Saya memang agak khawatir dengan kesehatan Einar. Soalnya belum genap setahun, sudah dua kali opname di rumah sakit.

Dibanding kakaknya, Einar memang lebih ringkih. Padahal saya tidak membedakan cara merawat keduanya. ASI, makanan rumahan, semua saya berikan.

Ini kadang yang membuat saya mikir, ternyata ga semua anak ASI tumbuh sehat. Ga semua anak yang makan makanan rumahan, ga kena sakit yang aneh-aneh. Segitu saya merawat dan menjaganya, Einar tetap kena bisul besar yang membuat dia harus dirawat. Dan yang terakhir diare dan muntah-muntah karena rotavirus. Ada faktor-faktor lain yang mungkin diluar kemampuan kita untuk optimalisasi tumbuh kembang anak.

But, overall he's just fine. Makannya banyak, berat badannya bagus, perkembangan motorik dan sensoriknya OK. Dan sekarang lagi sehat-sehat ajah. Yah, agak meler sih baru ketularan mas Danis pilek.

Tapi apapun itu... Happy birthday, the beautiful one.. Sehat selalu yah nak. I'm dying if you're sick. And thank for choosing me as your mom. Me love you so much, son.. :*